Bagaimana Bentuk azimat? Bentuk azimat segi empat, dengan model berkotak-kotak di dalamnya dan dibagi menjadi sembilan kota. Setiap kotak diberi angka huruf arab…. Sedangkan di tepi kotak dikelilingi tulisan bahasa arab.
Khasiat azimat? Menurut petuah sesepuh suku Madura, adalah sebagai penangkal Bala’ yang diluar maupun di dalam azimat. Hal ini juga diyakini untuk mencegah bala’ yang diturunkan pada hari rabu terakhir di bulan safar. Maksud dari bala’ di luar dan didalam adalah penyakit jasmaniah dan rohaniah.
Tata cara Menyimpan zimat? Harus tebelum terbitnya matahari mksimal ja m tiga sampai jam lima subuh (Hatta Matla’il Fajri). Menurut sejarah Madura, bahwa bermacam-macam bala’ yang turun hari rabu bersamaan dengan timbulnya matahari. Apabila azimat dipasang sesudah matahari timbul maka azimat tersebut tidak ada apa-apanya dan tidak bisa merfungsi sebagaiman mestinya (kitab Fathul Malikil Majid). Azimat disimpan dalam penyimpanan air bersih atau kolam mandi, misalnya tempayan, leding dalam kamar mandi.
Syarat-syarat menyimpan azimat
- seorang laki-laki dewasa yang sehat jasmani dan rohani, tidak ada kelainan jiwa, bisu, gagap dll.
- anak-anak tidak diperbolehkan menyimpan azimat, diharuskan orang yang sudah dewasa atau tuadan apabila laki-laki tidak ada dalam rumah maka perempuan yang ditugaskan untuk menyimpannya.
- tidak boleh berbicara pada waktu menyimpan azimat, yang harus dilakukan adalah baca-baca dan juga harus suci dari hadats besar dan kecil.
- jangan sampai salah meletakan azimat, misalnya tulisannya kebawah
- tulisannya harus menghadap ke atas
- azimat jangan sampai tenggelam, baik yang ditempayan maupun di leding kamar mandi
- setelah selesai adat robo’an azimat tidak boleh diambil , dibiarkan sampai hancur dengan sendirinya
- dilarang bersiul, merokok, menjerit dll