Solusi/Gagasan
Melalui berbagai masalah sosio-ekonomi yang telah diuraikan di atas penulis memiliki sebuah gagasan dimana penulis berharap bahwa gagasan ini akan dapat dipakai dikemudian hari. Perkembangan desa nelayan yang mengikuti alur sungai akan merasa terhambat jalur transportasinya jika sungai mulai mengering. Dari masalah tersebut, penulis memberikan sebuah pilihan mengapa kampung nelayan tersebut tidak terletak di daerah pantai dengan suatu pengaturan yang telah ditentukan. Penambatan perahu nelayan di pantai dengan menggunakan suatu seperti sebuah dermaga dimana berbentuk seperti sebuah pohon bercabang yang menjorok ke arah lautan. Seperti yang kita lihat pada proyek yang sedang dilakukan di Dubai. Perbedaannya disini perlakuannya diberlakukan khusus bagi nelayan. Di setiap ujung-ujung dari cabang tersebut nelayan bisa memasang jaring untuk menangkap ikan jadi berupa tambak-tambak di tengah lautan. Sementara menungggu jaring tersebut penuh dengan ikan nelayan dapat berlayar ke tempat yang lain. Proyek ini dapat diberlakukan khusus bagi nelayan yang bermodal sedikit agar dapat menambah penghasilannya.
Permasalahan dengan para tengkulak memang dapat diselesaikan dengan KUD. Namun, terbukti KUD belum mendapat kepercayaan sepenuhnya oleh nelayan. Keadaan ini dapat dipulihkan dengan meningkatkan pelayanan KUD yang berpihak kepada nelayan. Baik dalam modal, investasi, tabungan, maupun simpan pinjam bahkan dapat pula berupa pemenuhan kebutuhan para nelayan baik kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan pengadaan peralatan yang digunakan untuk berlayar.
Permasalahan sosial lainnya yang berupa pengklasifikasian masyarakat dengan adanya solusi di atas sedikitnya dapat terkurangi bahkan bila rasa kebersamaan telah melekat disini. Tentunya semua itu tidak akan berjalan tanpa bantuan pemerintah dan masyarakat sekitar.