Kesenian di Madura: Erat dengan Konteks Historis dan Kebudayaan

Kesenian tidak pernah murni seni. Terdapat dimensi-dimensi spesifik, baik itu pragmatis maupun kultural, yang mempengaruhi kesenian, yang notabene tumbuh dan besar di masyarakat. Dengan korpus yang mengambil harmoni dari denyut nadi masyarakat, napas seni selalu berirama dengan kehidupan inangnya. Di saat Bouvier melakukan penelitian, cukup banyak kesenian yang tidak memungut bayaran, sebab seluruh biaya utamanya ditanggung penanggap. Di tambah lagi dengan tidak banyaknya pilihan media hiburan di luar seni itu sendiri. Barangkali agak terlalu naif dengan bertahan pada posisi ini, sebab selalu terdapat perubahan yang memaksa seni untuk turut berubah. Dalam hal ini saya berharap, terdapat penelitian yang lebih baru mengenai ragam kesenian di Madura, yang akan memberikan pemahaman yang lebih baru, mengenai bagaimana suatu seni tumbuh dan berkembang di masyarakat yang selalu tumbuh dan berkembang.

judul asli : bacaan hari ini: lèbur, seni musik dan pertunjukan dalam masyarakat madura – H. Bouvier dari : http://umamnoer.com/i

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.