Seperti halnya instrumen musik lain, Saronen dapat dimainkan sesuai dengan jenis irama yang diinginkan. Walaupun sangat dominan memainkan jenis irama mars, dalam bahasa Madura irama sarka’, Saronen ini mampu menghasilkan jenis irama lainnya, yaitu irama lorongan (irama sedang). Jenis irama ini terdiri dari dua, yaitu irama sedang “lorongan jhalan” dan irama slow ‘lorongan toju’. Masing-masing irama tersebut dimainkan di berbagai kegiatan kesenian dengan acara serta suasana yang berbeda
Untuk irama sarka’, biasanya dimainkan dalam suasana riang dan permainan musik cepat dan dinamis. Tujuannya adalah memberikan semangat dan suasana hangat. Adapun semua lagu dapat digubah dalam irama sarka’. Sementara itu, untuk jenis irama lorongan, baik lorongan jhalanlorongan toju’ (slow), lagu-lagu yang dimainkan biasanya berasal dari berbagai lagu gending karawitan. (sedang) atau
Ketika mengiringi kerapan sapi menuju lapangan untuk berlaga, irama sarka’ ini dimainkan untuk memberikan dorongan semangat, baik kepada sapi atau pun pemilik serta para pengiring-nya. Begitu pula ketika orkes Saronen mengiringi sepasang pengantin, irama ini dimainkan sampai sepasang pengantin itu mencapai pintu gerbang. Musik ber-irama sarka’ ini, mampu menciptakan suasana hangat dan kegembiraan bagi penonton.
Sedangkan irama lorongan jhalan (irama sedang), biasanya dimainkan pada saat dalam perjalanan menuju lokasi. Baik ketika sedang mengiringi sapi kerapan ataupun atraksi sapi sono’. Selain itu, irama ini dimainkan ketika mengiringi atraksi kuda kenca’ atau pun di berbagai acara ritual yang berkaitan dengan prosesi kehidupan manusia. Adapun lagu-lagu yang dimainkan berasal dari lagu-lagu gending karawitan, seperti gending Nong-Nong, Manyar Sebuh, Lan-jalan ataupun Bronto Sewu.
arikel yang cukup bagus, bisa tolong kirim kan lagunya seperti apa lewat email gak? terimakasih.
Coba telusuri di searh engine, pasti menemukan, karena saronen merupakan musik tradisi yang fleksible, bisa digunakan sebagai pengiring peristiwa tradisi apa saja di Madura, termasuk kerapan sapi, sape sono’, pengantin dan lainnya.
wah, artikel yang bagus. salam kenal 🙂
Salam. Terima kasih Bung Andi. Silakan kunjungi artikel yang lain